Analisis S&P 500: Memahami Pergerakan Pasar untuk Trader Pemula

S&P 500 (ES) mengalami penurunan hampir 2.5% pada hari Jumat, menutup perdagangan sedikit di atas level terendah 2025 yang terbentuk pada pertengahan Maret. Candle merah mingguan minggu lalu secara bearish mencakup candle hijau mingguan sebelumnya, yang menunjukkan kemungkinan akhir dari konsolidasi Bear Flag yang telah berlangsung selama 3 minggu.

Ada kemungkinan tinggi untuk perpanjangan Bear Flag minggu ini hingga mencapai level terendah baru di 2025. Tinggi dan rendah Maret akan lebih rendah dari tinggi dan rendah Februari, yang juga lebih rendah dari level December. Perpanjangan Bull Market yang kuat sejak Oktober 2022 telah berakhir, terlihat jelas dari tubuh candle merah panjang Maret dan MACD bulanan yang berusaha negatif crossing.

Secara bearish untuk sisa tahun 2025, histogram MACD 3 bulan cenderung turun dengan garis MACD biru yang mulai datar. Namun, trader tidak boleh mengesampingkan kemungkinan short covering yang bisa terjadi secepatnya pada hari Selasa dengan data ISM Manufacturing PMI, JOLTS job openings, atau pada hari Rabu dengan perubahan pekerjaan Non-Farm ADP AS.

Menjelang Kamis, kemungkinan volatilitas yang lebih tinggi meningkat seiring dengan laporan klaim pengangguran AS, ISM Services PMI, dan pada hari Jumat dengan data yang sangat dinanti-nanti seperti average earnings, perubahan pekerjaan non-farm, tingkat pengangguran, serta komentar dari Ketua Fed, Powell.

RSI mingguan dan harian, Stochastic, dan MACD menunjukkan tanda-tanda kelelahan atau terus menurun. Saya berencana untuk masuk posisi short di zona merah (pada chart harian), dan menargetkan zona hijau untuk Jumat. Zona amber/kuning adalah tempat di mana saya mungkin akan meletakkan stop loss jika saya seorang swing trader (walaupun dalam akun pribadi saya yang jarang memegang posisi semalaman, saya kadang-kadang mengatur stop lebih ketat).