Analisis Terbaru mengenai Australian Dollar dan Pemilihan Presiden AS

Australian Dollar (AUD) tetap stabil setelah Reserve Bank of Australia (RBA) memutuskan untuk mempertahankan suku bunga tidak berubah pada bulan November. Layanan Judo Bank Australia dan Composite PMIs mengalami peningkatan menjadi 51.0 dan 50.2, masing-masing, pada bulan Oktober. Di sisi lain, US Dollar (USD) menghadapi tantangan di tengah ketidakpastian terkait pemilihan presiden AS.

Setelah mencatatkan kenaikan pada sesi sebelumnya berkat data Purchasing Managers Index (PMI) yang lebih baik, Australian Dollar (AUD) mempertahankan posisinya. RBA memutuskan untuk menjaga Official Cash Rate (OCR) tetap stabil di angka 4.35%, ini adalah jeda kedelapan berturut-turut dalam keputusan suku bunga. Gubernur RBA, Michele Bullock, menekankan pentingnya mempertahankan suku bunga yang ketat untuk sementara waktu karena risiko inflasi yang masih ada. Meskipun ada pasar tenaga kerja yang ketat, pertumbuhan upah menunjukkan tanda-tanda pelambatan.

PMI Layanan Judo Bank Australia meningkat menjadi 51.0 pada bulan Oktober dari 50.6 pada bacaan sebelumnya, mengungguli konsensus pasar sebesar 50.6. Composite PMI juga naik menjadi 50.2 dibandingkan dengan 49.8 sebelumnya. Selain itu, Caixin China Services PMI meningkat menjadi 52.0 pada bulan Oktober dari 50.3 pada bulan September.

Para investor akan mengawasi hasil pemilihan presiden AS dengan cermat. Mantan Presiden Donald Trump dan Wakil Presiden Kamala Harris sama-sama memprediksi kemenangan mereka saat berkampanye di Pennsylvania pada hari Senin, di hari terakhir pemilihan presiden AS yang sangat ketat. Survei menunjukkan bahwa Trump dan Harris hampir sebanding. Pemenangnya mungkin tidak diketahui selama beberapa hari setelah pemungutan suara pada hari Selasa. Trump sudah menyatakan kemungkinan mengajukan tantangan jika hasilnya tidak menguntungkan, seperti yang dilakukannya pada tahun 2020.

US Dollar (USD) melemah di tengah ketidakpastian pemilihan, dengan strategi analisis mengaitkan lemahnya mata uang ini dengan survei Des Moines Register/Mediacom yang menunjukkan kandidat Demokrat Kamala Harris memimpin kandidat Republik Donald Trump dengan 47% berbanding 44% di Iowa. Keputusan kebijakan dari Federal Reserve (Fed) pada hari Kamis juga akan menjadi perhatian. Pasar memperkirakan penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin minggu ini. Alat CME FedWatch menunjukkan probabilitas 99.5% untuk penurunan suku bunga seperempat poin oleh Fed di bulan November.

Indeks Inflasi TD-MI naik sebesar 0.3% secara bulanan pada bulan Oktober, meningkat dari kenaikan 0.1% pada bulan sebelumnya, dan mencatatkan pembacaan tertinggi sejak bulan Juli sebelum pertemuan kebijakan November RBA. Secara tahunan, indeks ini meningkat sebesar 3.0%, dibandingkan dengan pembacaan sebelumnya yang sebesar 2.6%. Iklan Lowongan Kerja ANZ Australia meningkat sebesar 0.3% bulan ke bulan pada bulan Oktober, yang merupakan pelambatan signifikan dari kenaikan yang direvisi menjadi 2.3% di bulan September, tetapi ini menandai kenaikan selama dua bulan berturut-turut.

Menteri Perdagangan China Wang Wentao bertemu dengan Menteri Perdagangan Australia Don Farrell pada hari Minggu. China berharap Australia akan terus meningkatkan lingkungan bisnisnya dan memastikan perlakuan yang adil untuk perusahaan-perusahaan China. Biro Statistik Tenaga Kerja AS (BLS) melaporkan bahwa Nonfarm Payrolls bulan Oktober hanya naik 12,000, setelah revisi kenaikan bulan September menjadi 223,000 (turun dari 254,000), yang jauh di bawah ekspektasi pasar sebesar 113,000. Sementara itu, Tingkat Pengangguran tetap stabil di 4.1% pada bulan Oktober, sesuai dengan proyeksi konsensus.

Indeks Harga Produsen Australia naik sebesar 0.9% dari kuartal ke kuartal pada Q3, setelah kenaikan 1.0% pada periode sebelumnya, dan melebihi ekspektasi pasar sebesar 0.7%. Ini menandai periode inflasi produsen yang ke-17 berturut-turut. Secara tahunan, pertumbuhan PPI melambat menjadi 3.9% pada Q3, turun dari kenaikan 4.8% pada kuartal sebelumnya.

Analisis Teknikal

Australian Dollar (AUD) masih berada di bawah level 0.6600, dengan AUD/USD diperdagangkan di sekitar 0.6590 pada hari Selasa. Grafik harian menunjukkan kemungkinan pelonggaran tren bearish saat pasangan ini menguji Exponential Moving Average (EMA) sembilan hari. Namun, Relative Strength Index (RSI) 14-hari tetap di bawah 50, menunjukkan bahwa pandangan bearish masih ada. Di sisi resistensi, AUD/USD menghadapi EMA sembilan hari di 0.6596, dengan resistensi lebih lanjut di EMA 14-hari di 0.6618. Jika pasangan ini berhasil menembus level-level ini, ada kemungkinan menguat menuju level psikologis 0.6700. Sementara itu, dukungan segera ada di sekitar level terendah tiga bulan di 0.6536. Penurunan di bawah level ini dapat mendorong pasangan menuju dukungan psikologis kunci di 0.6500.

Pergerakan Harga Australian Dollar Hari Ini

Tabel di bawah ini menunjukkan persentase perubahan Australian Dollar (AUD) terhadap mata uang utama lainnya hari ini. Australian Dollar menunjukkan performa terbaik dibandingkan dengan Japanese Yen.

| | USD | EUR | GBP | JPY | CAD | AUD | NZD | CHF |
|