Harga Minyak Turun, Dibayangi Kekhawatiran Permintaan dan Gangguan Pasokan
Harga Minyak Turun, Pengaruh Suku Bunga Tinggi
Harga minyak mentah WTI (West Texas Intermediate) turun pada hari Senin karena kekhawatiran yang meningkat terhadap perlambatan permintaan bahan bakar. Berkurangnya kekhawatiran atas eskalasi konflik Israel-Iran membawa sentimen negatif pada harga minyak.
Suku Bunga dan Pasokan
Perkiraan kenaikan suku bunga di Amerika Serikat diyakini akan mengurangi permintaan bahan bakar, sehingga menekan harga minyak. Selain itu, data pertumbuhan ekonomi AS yang lebih lemah dari perkiraan pada kuartal pertama juga semakin memperkuat kekhawatiran. Namun, serangan Ukraina terhadap kilang minyak Rusia akhir pekan lalu dan pengumuman Rusia untuk memotong ekspor dan produksi, membuat risiko pasokan tetap ada dan membatasi penurunan harga minyak.
Data Penting dan Pergerakan Harga
Para pelaku pasar akan memperhatikan rilis data PMI (Purchasing Managers Index) dari Tiongkok, importir minyak terbesar dunia, pada hari Selasa. Fokus selanjutnya akan beralih ke hasil pertemuan kebijakan FOMC (Federal Open Market Committee) pada hari Rabu dan data ekonomi penting AS, termasuk laporan NFP (Non-Farm Payroll), pada awal bulan baru.
Pertanyaan mengenai Harga Minyak Turun, Dibayangi Kekhawatiran Permintaan dan Gangguan Pasokan :
Q: Mengapa harga minyak turun pada hari Senin?
A: Karena kekhawatiran terhadap perlambatan permintaan bahan bakar dan berkurangnya kekhawatiran atas eskalasi konflik Israel-Iran.
Q: Apa yang diyakini akan menghambat permintaan bahan bakar?
A: Perkiraan kenaikan suku bunga di Amerika Serikat.
Q: Faktor apa yang membatasi penurunan harga minyak?
A: Risiko pasokan akibat serangan Ukraina terhadap kilang minyak Rusia dan pengumuman Rusia untuk mengurangi ekspor dan produksi.
Q: Data penting apa yang akan dirilis dalam beberapa hari mendatang?
A: PMI dari Tiongkok (hari Selasa), hasil pertemuan FOMC (hari Rabu), dan data ekonomi AS, termasuk NFP (awal bulan baru).