Harga XRP Turun karena Komentar Wakil Presiden Ripple tentang Stablecoin yang Timbulkan Kekhawatiran
Ripple Turun Tajam
Harga Ripple (XRP) mengalami penurunan signifikan pada hari Kamis, turun ke level $0,52 dan menghapus semua kenaikan yang diraih sebelumnya pada minggu tersebut. Penurunan ini mengikuti respons hukum Ripple terhadap permintaan SEC (Securities and Exchange Commission) untuk denda sebesar $2 miliar.
Stablecoin Ripple dan XRP
Pernyataan Eric van Miltenburg, Wakil Presiden Senior Ripple, tentang rencana perusahaan meluncurkan stablecoin di XRP Ledger menimbulkan kekhawatiran di kalangan pakar kripto. Stablecoin adalah mata uang digital yang dipatok pada mata uang stabil, seperti dolar AS. Miltenburg mengklaim bahwa stablecoin akan bermanfaat bagi ekosistem XRP, tetapi para ahli mempertanyakan bagaimana hal itu akan terjadi.
Implikasi Hukum untuk XRP
Bill Morgan, seorang pengacara, memperingatkan pemegang XRP tentang kemungkinan konsekuensi dari keputusan pengadilan yang menghentikan penggunaan XRP dalam ODL (On-Demand Liquidity), layanan transfer uang lintas batas milik Ripple. Jika pengadilan memutuskan untuk melarang penggunaan XRP dalam ODL, hal itu dapat berdampak negatif pada kegunaan dan harga XRP. Para pemegang XRP harus memperhatikan perkembangan kasus ini dengan cermat.
Pertanyaan mengenai Harga XRP Turun karena Komentar Wakil Presiden Ripple tentang Stablecoin yang Timbulkan Kekhawatiran :
Q: Mengapa harga Ripple (XRP) turun tajam?
A: Akibat respons hukum Ripple terhadap SEC, yang menuntut denda $2 miliar.
Q: Apa kekhawatiran para ahli kripto tentang rencana Ripple untuk meluncurkan stablecoin?
A: Mereka mempertanyakan bagaimana stablecoin akan menguntungkan ekosistem XRP.
Q: Apa implikasi hukum dari kasus Ripple dengan SEC untuk pemegang XRP?
A: Jika pengadilan melarang penggunaan XRP dalam layanan ODL Ripple, hal itu dapat berdampak negatif pada kegunaannya dan harganya.