Lonjakan Harga Copper: Tariff Impor AS Mendorong Kenaikan

Futures copper di COMEX melonjak lebih dari 5% kemarin setelah Presiden AS Donald Trump mengusulkan tarif 25% untuk impor copper. Para analis komoditas dari ING, Warren Patterson dan Ewa Manthey, mencatat bahwa pergerakan di COMEX copper juga mendorong harga copper di LME lebih tinggi.
Kenaikan harga ini menyebabkan selisih antara COMEX dan LME kembali melebar mendekati $1,000 per ton setelah berita tersebut. Minggu lalu, Trump telah meminta Departemen Perdagangan AS untuk mempertimbangkan kemungkinan penerapan tarif impor copper. Pasar memperkirakan bahwa penyelidikan untuk penerapan tarif ini akan berlangsung relatif lama. Namun, indikasi terbaru menunjukkan bahwa tarif tersebut dapat diberlakukan lebih cepat dari yang diperkirakan.
Di sisi lain, Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional China berjanji untuk melaksanakan pemotongan produksi di industri baja dan minyak negara tersebut. Tujuannya adalah untuk meningkatkan profitabilitas industri dan mengurangi polusi. Meskipun upaya Beijing untuk mengurangi kapasitas, produksi baja di China tetap di atas 1 miliar ton. Estimasi industri menunjukkan bahwa pemotongan sekitar 50 juta ton bisa dilaksanakan.