Mata Uang Selandia Baru Melemah Jelang Keputusan Bank Sentral AS

Pelemahan NZD/USD

Mata uang Selandia Baru (NZD) melemah terhadap Dolar Amerika Serikat (USD) pada Selasa pagi. Pelemahan ini disebabkan oleh menguatnya USD setelah pernyataan hawkish dari pejabat Federal Reserve (Fed) AS, yang mengindikasikan tidak ada kebutuhan mendesak untuk menurunkan suku bunga.

Hawkish Fed dan Kuatnya USD

Pejabat Fed, termasuk Ketua Jerome Powell, menyatakan bahwa butuh waktu "lebih lama dari yang diharapkan" untuk memastikan inflasi bergerak menuju target 2% bank sentral. Powell juga menyatakan bahwa bank sentral dapat mempertahankan suku bunga tinggi "selama diperlukan." Hal ini meningkatkan ekspektasi bahwa suku bunga di AS akan tetap tinggi untuk jangka waktu tertentu, sehingga menguatkan USD.

Pelemahan Keyakinan Bisnis Selandia Baru

Selain faktor USD, melemahnya NZD juga dipengaruhi oleh data ekonomi Selandia Baru yang menunjukkan penurunan kepercayaan bisnis. ANZ Business Confidence turun ke 14,9 pada April, level terendah sejak September lalu. Hal ini mengindikasikan pelemahan ekonomi yang signifikan, kemungkinan dipengaruhi oleh kenaikan suku bunga oleh Reserve Bank of New Zealand (RBNZ). Meskipun NZD melemah, meningkatnya optimisme mengenai pembicaraan damai antara Israel dan Hamas dapat membatasi kerugian NZD. Hal ini karena investor menjadi lebih bersedia mengambil risiko, yang menguntungkan mata uang yang lebih berisiko seperti NZD.

Pertanyaan mengenai Mata Uang Selandia Baru Melemah Jelang Keputusan Bank Sentral AS :

Q: Apa yang menyebabkan melemahnya NZD/USD?

A: Penguatan USD setelah pernyataan hawkish dari pejabat Fed AS dan melemahnya keyakinan bisnis di Selandia Baru.

Q: Apa inti pernyataan hawkish dari pejabat Fed?

A: Pejabat Fed mengindikasikan perlunya waktu untuk memastikan inflasi bergerak menuju target 2% dan kesediaan untuk mempertahankan suku bunga tinggi selama diperlukan.

Q: Bagaimana data ekonomi Selandia Baru mempengaruhi melemahnya NZD?

A: Penurunan ANZ Business Confidence ke level terendah sejak September lalu mengindikasikan pelemahan ekonomi yang dipengaruhi oleh kenaikan suku bunga RBNZ.

Q: Faktor apa yang dapat membatasi kerugian NZD?

A: Meningkatnya optimisme mengenai pembicaraan damai antara Israel dan Hamas, yang mendorong investor untuk mengambil risiko dan mendukung mata uang yang lebih berisiko seperti NZD.