Mexican Peso Menghadapi Tekanan Setelah Perubahan Sikap Dovish dari Banxico

Mexican Peso Menghadapi Tekanan Setelah Perubahan Sikap Dovish dari Banxico

Mexican Peso sedang dalam tekanan setelah Banco de Mexico (Banxico) memberikan sinyal bahwa pemotongan suku bunga mungkin akan dilakukan lebih cepat dan dalam jumlah yang lebih besar. Data inflasi yang beragam dari INEGI menambah ketidakpastian dan meningkatkan volatilitas Peso di tengah kondisi trading yang tipis. Kekhawatiran terhadap perbedaan suku bunga juga meningkat, dengan potensi pemotongan 150 basis poin (bps) dari Banxico yang kontras dengan pandangan yang lebih hati-hati dari Federal Reserve (Fed) yang hanya memperkirakan 57 bps.

Pada hari Kamis, Mexican Peso turun nilai terhadap US Dollar setelah Banxico mencetuskan kemungkinan pengurangan suku bunga yang lebih cepat. Perkembangan disinflasi juga memberikan beban pada Peso di tengah trading yang tipis akibat menghormati pemakaman mantan Presiden AS, Jimmy Carter. USD/MXN diperdagangkan di level 20.50, naik sebesar 0.55%.

Instituto Nacional de Estadística Geografía e Informatica (INEGI) mengungkapkan bahwa angka inflasi menunjukkan hasil yang bervariasi. Meskipun Banxico mengubah pandangannya menjadi dovish, seorang anggota dewan mengindikasikan perlunya untuk meningkatkan ukuran pemotongan suku bunga. Akibatnya, Peso berpotensi mengalami depresiasi lebih lanjut karena pengurangan perbedaan suku bunga antara Meksiko dan AS. Meskipun pejabat Federal Reserve menyatakan mereka dalam siklus pelonggaran, pelaku pasar hanya melihat 57 bps pelonggaran di AS tahun ini, dibandingkan dengan 150 bps oleh Banxico.

Ringkasan Pergerakan Pasar Harian