Nilai Euro Jatuh Dramatis Akibat Rumor Kenaikan Suku Bunga ECB

Nilai Euro Jatuh Dramatis Akibat Rumor Kenaikan Suku Bunga ECB

Nilai Tukar Euro Melemah, Dolar AS Menguat

Nilai tukar Euro terhadap Dolar AS (EUR/USD) jatuh ke titik terendah dalam lima bulan terakhir, menyentuh angka 1,0660 pada Jumat (10/3/2023). Penurunan ini dipicu oleh spekulasi yang kian menguat bahwa Bank Sentral Eropa (ECB) akan menurunkan suku bunga pada pertemuan Juni mendatang. Meskipun ECB mempertahankan suku bunga utamanya pada 4,5% pada Kamis (9/3/2023), spekulan memprediksi ECB akan mulai mengurangi suku bunga untuk menekan inflasi. Presiden ECB Christine Lagarde menyatakan bahwa jika penilaian terbaru menunjukkan keyakinan bahwa inflasi akan kembali ke target, "maka akan tepat" untuk menurunkan suku bunga. Di sisi lain, sentimen pasar melemah karena pelaku pasar mengurangi taruhan besar bahwa Federal Reserve (Fed) akan mulai menurunkan suku bunga sejak Juni. Akibatnya, indeks saham S&P 500 mengalami kerugian dan imbal hasil obligasi Treasury AS 10 tahun turun tipis. Indeks Dolar AS (DXY), yang mengukur nilai Dolar AS terhadap enam mata uang utama, melonjak mendekati titik tertinggi lima bulan di sekitar 106,00.

Investor Menanti Data Penjualan Ritel AS

Investor kini mengalihkan fokus ke data Penjualan Ritel bulanan AS yang akan dirilis pada Senin mendatang. Data Penjualan Ritel merupakan indikator utama pengeluaran konsumen. Penjualan Ritel yang tinggi menunjukkan pengeluaran konsumen yang kuat, yang dapat menimbulkan prospek inflasi yang membandel. Oleh karena itu, data ini akan diamati secara saksama oleh para pelaku pasar.

Pertanyaan mengenai Nilai Euro Jatuh Dramatis Akibat Rumor Kenaikan Suku Bunga ECB :

Q: Apa yang menyebabkan nilai tukar Euro melemah terhadap Dolar AS?

A: Spekulasi bahwa Bank Sentral Eropa (ECB) akan menurunkan suku bunga pada pertemuan Juni mendatang.

Q: Mengapa ECB diprediksi akan menurunkan suku bunga?

A: Untuk menekan inflasi jika penilaian terbaru menunjukkan keyakinan bahwa inflasi akan kembali ke target.

Q: Apa dampak melemahnya nilai tukar Euro terhadap Dolar AS pada sentimen pasar?

A: Sentimen pasar melemah karena pelaku pasar mengurangi taruhan bahwa Federal Reserve (Fed) akan mulai menurunkan suku bunga sejak Juni.

Q: Apa yang diukur oleh Indeks Dolar AS (DXY)?

A: Nilai Dolar AS terhadap enam mata uang utama.

Q: Apa fokus investor saat ini?

A: Data Penjualan Ritel bulanan AS yang akan dirilis pada Senin mendatang.

Q: Mengapa data Penjualan Ritel penting bagi pelaku pasar?

A: Karena Penjualan Ritel merupakan indikator utama pengeluaran konsumen, yang dapat menimbulkan prospek inflasi yang membandel.