Nilai Euro terhadap Dolar AS Melembek karena Kemungkinan Pemotongan Suku Bunga oleh The Fed dan ECB di Bulan September
Nilai Euro Melemah Akibat Kemungkinan Pemotongan Suku Bunga ECB
Nilai Euro (EUR) melemah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) karena ekspektasi pemotongan suku bunga oleh Bank Sentral Eropa (ECB) pada bulan September. Pelemahan ekonomi Zona Euro mendukung taruhan tersebut. Suku bunga adalah harga yang harus dibayar untuk meminjam uang.
ECB, yang menetapkan kebijakan moneter untuk Zona Euro, telah menurunkan suku bunga sejak Juni. Namun, lembaga ini mempertahankan suku bunga pada bulan Juli karena kekhawatiran bahwa penurunan yang agresif dapat meningkatkan tekanan inflasi. Kini, dengan data ekonomi terbaru yang menunjukkan perlambatan perekonomian dan berkurangnya tekanan upah, ECB diperkirakan akan memangkas suku bunga lagi sebesar 25 bps pada bulan September.
Dolar AS Menguat
Di sisi lain, dolar AS menguat setelah mengalami penurunan baru-baru ini. Indeks Dolar AS, yang mengukur nilai dolar terhadap enam mata uang utama, naik ke sekitar 100,80. Penguatan dolar ini didorong oleh ekspektasi pemotongan suku bunga oleh Federal Reserve (Fed) AS bulan depan.
Pertanyaan mengenai Nilai Euro terhadap Dolar AS Melembek karena Kemungkinan Pemotongan Suku Bunga oleh The Fed dan ECB di Bulan September :
Q: Mengapa nilai Euro melemah?
A: Karena ekspektasi pemotongan suku bunga oleh ECB (Bank Sentral Eropa).
Q: Apa itu suku bunga?
A: Harga yang harus dibayar untuk meminjam uang.
Q: Berapa perkiraan pemotongan suku bunga yang akan dilakukan ECB?
A: 25 bps (poin basis) pada bulan September.
Q: Mata uang apa yang menguat terhadap Euro?
A: Dolar Amerika Serikat (USD).
Q: Apa penyebab penguatan dolar AS?
A: Ekspektasi pemotongan suku bunga oleh Federal Reserve (Fed) AS.