Peso Meksiko Menguat Setelah Data PMI Manufaktur Lembar Lemah
Nilai Ringgit Meksiko Melemah Pasca Data Inflasi
Dampak Data Inflasi pada Nilai Ringgit Meksiko
Ringgit Meksiko (MXN) mengalami penurunan nilai pada sebagian besar pasangan mata uang setelah rilis data inflasi Meksiko untuk bulan April. Data tersebut menunjukkan kenaikan inflasi lebih tinggi dari perkiraan, tetapi inflasi inti sesuai ekspektasi. Penurunan nilai ini terjadi meskipun data menunjukkan kenaikan tingkat inflasi secara umum pada bulan Maret. Namun, inflasi inti yang dianggap lebih representatif hanya memenuhi perkiraan.
Faktor Penurunan Nilai Ringgit Meksiko
Penurunan nilai Ringgit Meksiko terjadi setelah keterlambatan reaksi pasar terhadap pelepasan data inflasi paruh pertama bulan Maret. Data tersebut menunjukkan inflasi naik ke 4,63% secara tahunan dari sebelumnya 4,48% dan sesuai dengan ekspektasi. Secara bulanan, harga naik sebesar 0,09% ketika penurunan sebesar 0,03% telah diperkirakan setelah kenaikan 0,27% pada pembacaan sebelumnya, menurut data dari INEGI.
Dampak Data Manufaktur Amerika Serikat dan Eropa
Sebelum rilis data inflasi, Ringgit Meksiko sempat menguat terhadap mata uang utama lainnya seperti USD, EUR, dan GBP setelah rilis data PMI yang menunjukkan masalah di sebagian besar negara maju. Penurunan paling terlihat pada PMI Manufaktur, yang di Amerika Serikat turun di bawah 50,0 ke wilayah kontraksi dan jauh di bawah estimasi 52,0 dan capaian bulan Maret di 51,9. Di Inggris, PMI manufaktur juga turun di bawah 50 menjadi 48,7, dari 50,3 sebelumnya, sementara di Zona Euro turun ke 45,6, tidak sesuai dengan perkiraan kenaikan menjadi 46,5.
Pertanyaan mengenai Peso Meksiko Menguat Setelah Data PMI Manufaktur Lembar Lemah :
Q: Mengapa Ringgit Meksiko mengalami penurunan nilai?
A: Karena data inflasi menunjukkan kenaikan inflasi yang lebih tinggi dari perkiraan, sehingga memicu kekhawatiran pasar.
Q: Bagaimana data inflasi Meksiko mempengaruhi nilai Ringgit Meksiko?
A: Inflasi yang lebih tinggi dari perkiraan membuat investor khawatir, sehingga memicu penurunan nilai Ringgit Meksiko terhadap mata uang utama lainnya.
Q: Mengapa penurunan nilai Ringgit Meksiko terjadi setelah keterlambatan reaksi pasar?
A: Karena pasar terlambat bereaksi terhadap data inflasi paruh pertama Maret yang menunjukkan kenaikan inflasi.
Q: Faktor apa saja yang menyebabkan penurunan nilai Ringgit Meksiko?
A: Pelepasan data inflasi paruh pertama Maret dan data PMI yang menunjukkan masalah di negara maju seperti Amerika Serikat, Eropa, dan Inggris.
Q: Bagaimana data manufaktur Amerika Serikat dan Eropa mempengaruhi nilai Ringgit Meksiko?
A: Data PMI yang menunjukkan penurunan aktivitas manufaktur di negara tersebut membuat investor khawatir tentang perlambatan ekonomi global, sehingga memicu penurunan nilai Ringgit Meksiko.