Presiden Biden Ancam Mata Uang Kripto, Termasuk Bitcoin
Presiden Biden Ancam Tolak Undang-Undang Kripto
Presiden Joe Biden mengancam akan memveto undang-undang yang mengizinkan lembaga keuangan untuk menyimpan Bitcoin dan kripto lainnya. Tindakan ini menghambat upaya Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) untuk melindungi investor pasar kripto dan menjaga sistem keuangan yang lebih luas.
Menurut Presiden Biden, "Jika presiden dihadapkan dengan H.J. Res. 109, dia akan memvetonya." H.J. Res. 109 adalah Resolusi Gabungan Dewan Perwakilan Rakyat 109 di Kongres Amerika Serikat. Resolusi gabungan adalah tindakan legislatif yang memerlukan persetujuan dari Dewan Perwakilan Rakyat dan Senat, serta tanda tangan Presiden, untuk menjadi undang-undang.
Dukungan dan Penolakan
Beberapa politisi mendukung penolakan SEC atas SAB 121. Mereka percaya Komisi mencoba mendikte bagaimana lembaga keuangan melindungi aset digital warga Amerika dengan kedok panduan staf. Namun, ada pula yang menentang penolakan ini. Mereka meyakini Bitcoin dan kripto akan lebih baik jika presiden dari Partai Republik yang berkuasa. Bank multinasional Standard Chartered bahkan menyatakan bahwa regulasi yang lebih longgar dan persetujuan untuk dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) akan menguntungkan kripto.
Pertanyaan mengenai Presiden Biden Ancam Mata Uang Kripto, Termasuk Bitcoin :
Q: Apa ancaman yang dilontarkan Presiden Biden terkait undang-undang kripto?
A: Presiden Biden mengancam akan memveto undang-undang yang memungkinkan lembaga keuangan menyimpan Bitcoin dan kripto lainnya.
Q: Kenapa Presiden Biden mengancam akan memveto?
A: Karena menurutnya undang-undang tersebut akan menghambat upaya SEC untuk melindungi investor dan menjaga sistem keuangan.
Q: Apa nama Resolusi Gabungan yang ingin diveto oleh Presiden Biden?
A: H.J. Res. 109
Q: Siapa yang menolak penolakan SEC atas SAB 121?
A: Beberapa politisi
Q: Alasan penolakan para politisi terhadap penolakan SEC?
A: Mereka percaya SEC mencoba mendikte perlindungan aset digital warga Amerika.
Q: Siapa yang mendukung penolakan SEC atas SAB 121?
A: Tidak disebutkan dalam artikel.
Q: Siapa yang menyatakan bahwa regulasi yang lebih longgar dan persetujuan untuk ETF akan menguntungkan kripto?
A: Bank multinasional Standard Chartered